Senin, 26 November 2012

Muhammadkan Hamba

Muhammadkan hamba ya Rabbi
Di setiap tarikan napas dan langkah kaki
Tak ada dambaan yang lebih sempurna lagi
Di ufuk jauh kerinduan hamba Muhammad berdiri

Muhammadkah hamba ya Rabbi hamba yang hina dina
Seperti siang malamu yang patuh dan setia
Seperti bumi dan matahari yang bekerjasama
Menjalankan tugasnya dengan amat terpelihara

Sebagai Adam hamba lahir dari gua garba ibunda
Engkau tuturkan pengetahuan tentang benda-benda
Hamba meniti Alif-Ba-Ta makrifat pertama
Mengawali perjuangan untuk menjadi mulia

Ya Rabbi Engkau tiupkan ruh ke dalam Nuh hamba
Dengan perahu di padang pasir yang mensamudera
Hamba menangis oleh pengingkaran yang amat dahsyatnya
Dan bersujud di bawah bukti kebenaran-Mu yang nyata

Sesudah berulangkali bangun dan terbanting
Merenung dan mencarilah hamba sebagai Ibrahim
Menatapi laut, bulan, bintang, dan matahari
Sampai gambling bagi hamba Allah yang sejati

Jadilah hamba pemuda pengangkat kapak
Menghancurkan berhala sampai luluh lantak
Hamba lawan jika pun Fir’aun sepuluh jumlahnya
Karena api sejuk membungkus badan hamba

Kemudian ya Rabbi Engkau ajarkan hal kedewasaan
Yakni penyembelihan dan kurban, pasrah dan keikhlasan
Tatkala dengan hati pedih pedang hamba ayunkan
Sukma hamba memasuki Ismail yang menelentang

Ismail hamba membisikan Firman-Mu ya Rabbi
Bahwa dewasa tidaklah ditandai kegaahan diri
Melainkan rela menyaring dan menyeleksi
Agar secara jernih berkenalan dengan yang inti

Disaat meng-Ismail itu betapa jiwa hamba gemetar
Ego pribadi adalah musuh yang teramat tegar
Jika di hadapan-Mu masih ada sejumput saja pamrih
Maka leher hamba sendiri yang bakal tersembelih

Takkan ada lagi sosok pribadi seanggun ia
Dipahami ataupun disalahpahami oleh manusia
Kalau tak sanggup kaki hamba menapaki jejaknya
Penyesalan hamba akan tak terbandingkan oleh apapun saja

Para malaikat hormat dan segan kepadanya
Bagai dedaunan yang menunduk kepada keluasan semesta
Para nabi berbaris menegakkan sembahyang
Engkau perkenankan ia menjadi imam

Ya Rabbi Muhammadkan hamba
Muhammadkan hamba
Pendengarkan tangis bayi padang pasir dikelahiran hamba
Alirkan darah Al-Amin di sekujur badan hamba
Sarungkan tameng Al-Ma’shum di gerak perjuangan hamba
Kalungkan kebencian Abu Jahal di leher hamba
Sandingkan keteduhan Abu Thalib di kaki dukalara hamba
Payugkan awan cinta-Mu di bawah terik politik durjana
Usapkan tangan sejuk Khdijah pada kening derita hamba
Kirimlah Jibril mencuci hati Muhammad hamba
Lahirkan kembali wahyu-Mu di detak gemetar jantung hamba
Dan kucurkan darah luka Muhammad oleh pedang kaum pendusta
Hadiahkan kepada hamba rasa sakitnya

Ya Rabbi ya Rabbi Muhammadkan hamba
Muhammadkan hamba
Bersujud dan tafakur di Gua Hira’ jiwa hamba
Berkeliling ke rumah tetangga, negeri dan dunia
Menjadikan cahaya
Menjadikan cahaya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar